10 Contoh Puisi Hati Pilihan | Puisi Terbaik

Puisi adalah suatu bentuk dalam karya sastra yang berasal dari hasil suatu perasaan yang di ungkapankan oleh penyair dengan bahasa yang  menggunakan irama, rima, matra, bait dan penyusunan lirik yang berisi makna.Di dalam puisi juga berisi suatu ungkapan perasaan dan pikiran dari penyair yang menggunakan imajinasinya. Kemudian ia berkonsentrasi untuk menyusun puisi dengan kekuatan bahasa, bai secara fisik maupun batin.
Sebuah puisi biasanya mengutamakan akan bunyi, bentuk serta makna yang terkandung untuk disampaikan. Keindahan pada puisi menjadi kualitas estetika yang begitu indah.
 

Hal-hal membaca puisi

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membaca puisi sebagai berikut:
  • Ketepatan ekspresi/mimik
Ekspresi adalah pernyataan perasaan hasil penjiwaan puisi. Mimik adalah gerak air muka.
  • Kinesik yaitu gerak anggota tubuh.
  • Kejelasan artikulasi
Artikulasi yaitu ketepatan dalam melafalkan kata-kata.
  • Timbre yaitu warna bunyi suara (bawaan) yang dimilikinya.
  • Dinamik artinya keras lembut, tinggi rendahnya suara.
  • Intonasi atau lagu suara.
Dalam sebuah puisi, ada tiga jenis intonasi antara lain sebagai berikut:
  1. Tekanan dinamik yaitu tekanan pada kata-kata yang dianggap penting.
  2. Tekanan nada yaitu tekanan tinggi rendahnya suara. Misalnya suara tinggi menggambarkan keriangan, marah, takjub, dan sebagainya. Suara rendah mengungkapkan kesedihan, pasrah, ragu, putus asa, dan sebagainya.
  3. Tekanan tempo yaitu cepat lambat pengucapan suku kata atau kata.


 Di situs pantun-puisi.web.id ini Merupakan kumpulan Berbagai contoh Puisi  dari puisi Baru maupun Puisi lama Berbagai Tema, Kumpulan Naskah Puisi Terbaik , Contoh Puisi Cinta Paling Romantis ,Kumpulan Contoh Puisi Pendek, contoh puisi, contoh puisi sumpah pemuda,contoh puisi balada, contoh puisi kemerdekaan, contoh puisi bebas ,contoh puisi ayah, contoh puisi alam, contoh puisi angkatan 30, contoh puisi agama, contoh puisi ayah dan ibu, contoh puisi aku, contoh puisi angkatan 20, contoh puisi agama islam, contoh puisi berantai, contoh puisi beserta unsur intrinsiknya, contoh puisi bahasa inggris, Koleksi Puisi,contoh puisi baru singkat, contoh puisi bidal, contoh puisi beserta pengarangnya, contoh puisi beserta maknanya, contoh bahasa puisi, contoh puisi b.inggris, contoh puisi b.jawa, contoh puisi b.sunda, contoh puisi b.inggris singkat, contoh puisi b.sunda singkat, contoh puisi b.arab, contoh puisi b.cirebon, contoh puisi cinta tanah air, contoh puisi cinta dalam diam, contoh puisi cinta romantis, contoh puisi cinta pendek, contoh puisi cita cita, contoh puisi cita cita menjadi polisi.,Puisi kontemporer,Puisi Cinta, Puisi Ibu , Puisi Guru, Puisi Pahlawan, Puisi Persahabatan,Puisi Romatis, Puisi Pendidikan,Puisi Bebas , contoh puisi pendek, contoh puisi bebas, contoh puisi ibu, contoh puisi cinta, contoh puisi pendidikan, contoh puisi sahabat, contoh puisi pendek tentang ibu , contoh puisi pendek untuk guru, Contoh Puisi Shabat ,Kumpulan Puisi Pendek Terbaru, Puisi Bebas, Puisi Cinta, Romantis, Sedih, Islami, Menyentuh Hati dll
Contoh Puisinya
Gundah Hati

Lelah sudah kuberjalan
Mengarungi sunyi seribu malam
Terhuyung tanpa arah yang pasti
Jalani waktu yang tak bertepi



Luka demi luka tertanam dalam hati
Mendayu perih menyiksa jiwa
Rasa takut akan cinta sering terngiang di telinga
Berbisik menggoyahkan kebulatan iman

Ku coba bertanya kepada luas samudra
Tak sepatah kata jawaban kudengar darinya
Hanya gemuruh ombak yang bergulir besar
Yang mengikis kuatnya karang berdiri tegar

Sombong gunung berdiri
Seakan tak peduli dengan nasibku
Bimbang hatiku menatap langit tak bertepi
Bagai ilalang yang bergoyang tanpa tujuan



Derita HatiHitam kelabu awan membisu
Langit menangis basahi bumi
Sejuta mimpi rapuh tertelan masa
Hilang angin badai menerpa

Bunga layu tumbuhlah duri
Kering dimakan kejamnya waktu
Indah dunia tertutup bencana
Meskipun bintang datang menyapa

Sungguh sakit hati ini
Melihat apa yang telah terjadi
Mungkin aku akan tetap disini
Hingga ajal menjemputku tuk kembali.


Lentera Hati

Lama sudah aku sendiri
Merindukan cahaya yang mampu menerangi
Agar tak tersesat langkah kaki
Agar hati tak lagi sunyi

Meskipun hanya sebuah lentera
Mungkin itu lebih tuk aku miliki
Bisa menemaniku dalam gelap yang sepi
Dalam kesendirian yang tanpa pasti

Kerinduanku kepada kasih sayang
Meraup reluh hati dan jiwaku
Menyiksa dan mendera dalam buainya
Singgahlah dihati ku wahai lentera


Melodi Cinta

Lentik jemari menari-nari
Kecapi kian berbunyi merdu
Alunan lagu syahdu mulai terlantun
Denting demi denting iringi syair yang indah


Sejenak mata terpejam
Memandang jauh kedasar hati
Terlihat senyum manis gembira
Sorak-sorai menari dan bernyanyi


Petik kecapi kian terdenting merdu
Semakin indah sendu terasa
Melodi demi melodi seakan berkata
Ceritakan tentang Indahnya cinta


Noktah Cinta

Terukir indah dalam bayangan
Menyanjung dan memuji dalam hati
Meski air telah bercerita
Namun daun dan angin tetap saja bisu

Tetap aku coba untuk berlari
Namun kaki enggan untuk melangkah lagi
Sesal kini mulai merambah hati
Membalut rapat menutup nadi

Sepi dan hampa yang tertinggal
Tiada nada tiada irama
Semakin kering di makan kejam usia
Yang tersisa hanya cerita cinta yang luka